Irma Ramadhan Fair 2025: Kolaborasi Pemda dan Remaja Masjid dalam Syiar Islam

Asisten III Bidang Administrasi Umum, Setda Kukar, Dafip Hariyanto.

MENYAPANEWS.COM – Irma Ramadhan Fair ke-3 tahun 2025 yang digelar di Masjid Agung Aji Muhammad Sulaiman, Tenggarong, resmi ditutup pada Kamis, 27 Maret 2025.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang syiar Islam, tetapi juga memperkuat pemberdayaan ekonomi lokal melalui berbagai program dan perlombaan.

Tema yang diusung tahun ini, “Membangun Identitas Islam di Tengah Arus Modernitas”, menunjukkan komitmen panitia dalam mengadaptasi nilai-nilai Islam di tengah perubahan zaman.

Penutupan acara dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Dinas Pariwisata Kukar, panitia, serta peserta lomba.

Ketua Panitia, Ali Ansyah menyebutkan bahwa sebanyak 326 peserta turut serta dalam sembilan jenis perlombaan yang berlangsung sejak 22 Maret 2025.

“Berbagai kompetisi seperti Lomba Berkirar Sahur, Lomba Hapsi, hingga Lomba Videografi menjadi daya tarik utama,” ungkapnya.

Pemerintah Kabupaten Kukar, melalui Asisten 3 Bidang Administrasi Umum Setda Kukar, Dafip Hariyanto, menyampaikan apresiasinya terhadap suksesnya acara ini.

“Irma Ramadhan Fair bukan sekadar kompetisi, tetapi momentum sinergi antara nilai religius dan penguatan ekonomi masyarakat,” tuturnya.

Ia juga menggarisbawahi peran remaja Masjid Agung Sultan A.M. Sulaiman, yang tidak hanya aktif dalam dakwah, tetapi juga dalam pengembangan ekonomi kreatif di daerah.

Dengan adanya kegiatan ini, pelaku usaha lokal memiliki kesempatan untuk memasarkan produk mereka, terutama di sektor kuliner dan industri kreatif.

“Kami berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut dan semakin berkembang di tahun-tahun mendatang,” tutupnya.

Kesuksesan Irma Ramadhan Fair 2025 membuktikan bahwa pemberdayaan ekonomi dan kegiatan keagamaan dapat berjalan beriringan, memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. (Adv/Fr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *